Langsung ke konten utama

Betapa hati tidak bisa jauh dari al qur'an

Al Qur'an adalah ayat-ayat langit yang mampu merubah hati masyarakat bumi yang pening menjadi bening
kalau hati pening melihat apa2 bisa jadi masalah, tapi tidak dengan hati yang dekat dengan al qur'an
hati yang bening akan dapat melihat sesuatu dengan jernih
yang dapat merasakan suasana ini adalah mereka yang menjadi ahlul qur'an, yaitu mereka para keluarga Allah
maka berdo'alah "Ya Allah, jadikan kami ahlul Qur'an"
karena kata Rasulullah SAW ahlul Qur'an akan dikhususkan oleh Allah

Untuk para pecinta Al Qur'an, maka Al Qur'an akan memiliki sikap khusus pada mereka, yaitu :
1. MENENANGKAN

kapan Al Qur'an akan menenangkan? jawabannya setiap waktu/setiap saat
terutama saat terjalin interaksi dengan Al Qur'an
interaksi ini dapat berupa saat melihat (ini sudah interaksi), mendengarkan, membacanya, mentadabburinya, menghafalkannya.
tenang berarti jauhnya diri dari segala kecemasan betapapun sumber kecemasan ada di depan mata dan siap menerkamnya
begitu dekatnya sayyid Qutb dengan Al Qur'an hingga ia mengatakan bahwa Al Qur'an adalah jendela kehidupn untuk merasakan bahwa sesungguhnya hidup ini luas dan indah (dalam tafsir fi dzilal)
meskipun saat itu ia mengalami penyiksaan, dan tiang gantungan ada di depan mata
baginya tiang gantungan bak lambaian tangan-tangan bidadari ...(masya Allah T.T)
seorang yang merasakan ketenangan memiliki sikap muwafaqoh yaitu sikap tunduk, pasrah dengan SEGALA keinginan Allah, dengan aturan Allah

2. MEMBAHAGIAKAN

bahagia adalah tumbuhnya bunga-bunga keceriaan saat yang lain tampak ceria
dan bahagianya ini tidak  hanya dirasakan sendiri saja, tapi ia akan berbagi dengan yang lain
dikisahkan Abdullah bin Umar (anak Umar bin Khattab)) saat itu sedang ingin sekali makan ikan segar, berhari-hari ia menginginkan karena belum juga didapatkan. saat pembantunya mendapatkan ikan segar betap ia gembira, dan tiba-tiba datanglah seorang yang kelaparan padanya, apa yang ia lakukan? ia memberikan roti dan ikan segar itu pada orang tadi...masya Allah
Abdullah ibnu Umar ingat apa kata Nabi bahwa
Barangsiapa memberikan apa yang begitu ia inginkan pada mereka yang lebih membutuhkan maka dosanya akan diampuni     (pengen nangis denger cerita ini)

apalagi yang berikut
dikisahkan saat perang yarmuk seorang sahabat terluka parah, saat ia akan diberi minum dan ia mendengar sahabat lain kesakitan ia meminta agar minum tersebut diberikan pada sahabat tersebut, dan minuman itupun dibawakan ke sahabat tersebut, tetatpi saat shabat ini akan meminum ia juga mendengar seorang sahabat lain lagi sedang kesakitan karena lukanya ia meminta agar minum itu diberikan ke sabahat tersebut dan akhirnya di bawalah ke sana, tapi ternyata terlambat sabahat itu meninggal, ketika minuman di bawa ke sahabat kedua tadi terlmabat juga, ia meninggal, dan di bawalah ke sahabat yang pertama, terlambat juga, ia pun meninggal

betapa tinggi dan mulia hati mereka, di saat paling membutuhkanpun masih memikirkan sahabat yang lain, ingin memberi dan berbagi, ingin membahgiakan orang lain

3. MENDAMAIKAN

Al Qur'an akan mendamaikan hati para pecintanya
damai adalah turunnya bunga-bunga kebaikan di hati kita
ada bunga tawadhu, ada bunga ikhlas, ada bunga qanaah, dan lain sebagainya

penutup
hati yang dekat dengan al qur'an akan mendanau bening jauh dari merawa pening
maka teruslah bersama Al Qur'an, seperti apapun kondisi hari kita

*Kajian pagi bersama Ustad Syatori



Komentar

Postingan populer dari blog ini

untuk diri

Buruknya kwalitas muamalah kita sebanding dengan rendahnya kwalitas ibadah kita. Kacaunya aktifitas hidup kita, sebanding dengan terpuruknya kwalitas maknawiyah kita. Banyaknya daftar kemaksiatan yang kita lakukan, sebanding dengan runtuhnya benteng keimanan kita…” pada saat sedang bermaksiat, pada saat itu pula telah kita tanggalkan keimanan kita!!!! Sekarang saatnya,... berhenti   maksiat di   hadapan Allah, maksiat tak hanya dilakukan oleh orang awam saja. Ia ibarat penyakit, yang bisa menimpa siapa saja, bahkan para ulama dan para pegiat dakwah sekalipun. Karenanya, b e r h a t i - h a t i... Ketika   sudah terlanjur, saatnya kita lepaskan diri dari jeratan tali kemaksiatan, kita keluar dari lingkaran kebathilan, kita angkat diri kita dari kubangan kezaliman, dan ingat, jangan hanya berhenti di tangga penyesalan saja. Dengan azzam (tekad) sekuat baja, melangkah terus ke anak tangga yang lebih tinggi. Lagi, lagi dan lagi.. agar gelombang kemaksiatan tak lagi ma...

RENCANA ALLAH SELALU LEBIH BAIK

Saat itu Halimah ditemani oleh suaminya yaitu Harits bin Abdul Uzza untuk mencari anak susuan. Dengan harapan nantinya ia akan mendapatkan upah dari orang tua anak yang disusui. Kendaraannya adalah seekor keledai yang sudah tua dan kakinya terluka, hingga lambat untuk berjalan. Disamping itu ia juga membawa unta yang kurus dan juga tua, serta beberapa kambing yang kurus dan tidak menghasilkan susu. Karena memang saat itu sedang terjadi kemarau panjang. Sesampainya di Makkah, mereka berpencar dan mencari bayi untuk disusui. Tidaklah semua orang melewati Muhammad (yang saat itu baru berusia satu pekan) kecuali mereka hanya sekedar melewati. Karena tahu bahwa Muhammad kecil adalah anak yatim, tidak punya ayah, lalu siapa yang akan membayar mereka. Begitulah yang terpikir oleh mereka. Termasuk juga Halimah yang ketika itu sudah ditawari untuk menyusui Muhammad namun ia juga menolak dan melewatinya. Waktu mulai beranjak gelap dan semua rombangan Bani Sa'ad sudah mendapatkan seorang bayi...

Sosial media ya untuk bersosialisasi .....dong

Bismillahirrahmanirrahim Bismillahirrahmanirrahim Lama sekali nggak ngisi blog nih, mau nulis unek2 aja nih.  Hari Sabtu lalu saya pergi ke dokter gigi, klinik milik teman SMA saya namanya F, tapi saya minta ke teman saya yang lain D untuk menangani gigi saya di kliniknya F, D memang praktek di sana juga  Setelah selesai, mengobrolah saya dengan F, rumah tinggal F di lantai 2 lantai 1 digunakan sebagai klinik dental dan skin care  F ,, yang sebelumnya pernah mengajak saya untuk mengaji salafi, by phone kita ngobrol, ternyata memang sudah sering mengikuti kajian salafi dan makanya dia mengajak saya  Beberapa hal memang tidak pas dengan 'hati' saya,. , , gmn ya... Kalau kita merasa nyaman dan klik kita pasti akan mengikuti begitu saja ....hati ini berkata "Iya ini... gitu" Tapi untuk salafi contohnya, kata F .. sebenarnya Kalau kajian juga tidak boleh itu video video gambar orang, Kalau kajian juga harus hanya suara..gt katanya...yang sesuai syariat... Karena gambar ya...