Langsung ke konten utama

SEPATU ku

Gambar di atas adalah sepatu saya, yang sepatu2 seperti itulah yg memang cocok di kaki saya,,model kaki  yang kalau makenya sepatu2 seperti umumnya wanita lain pake, maka artinya  saya menyiksa diri. Hehe,,

Kenapa? Karena sepatu-sepatu sekarang ini umumnya memiliki bentuk depan yang runcing, maksudnya mengecil di bagian depan, sehingga wanita tersebut yang memakainya tampak memiliki kaki yang kecil



sedang kaki saya berbentuk hmm tidak besar sih, hanya  saja bagian depan tidak mengecil, jadi agak susah memang mencari sepatu yang pas dengan kebutuhan. 


Sepatu2 dengan model tertentu seperti 2 sepatu di atas punya sayalah ,  yang cocok dengan kaki saya yang khusus ini hehe
Kata seorang temen ke saya
Eh kok, bisa sih dapet sepatu yang pas ( maksud dia pas dengan bentuk kaki  yang depannya ga mengecil )
Iya ini kebetulan ada, pas lg belanja nemu ya dibeli, jawab saya
Hati saya nambahin jawab (untuk saya sendiri) : masa sih Allah nyiptain kaki tapi ga nyiptain sandal atau sepatu yang pas dengan kebutuhan kaki tersebut
Hal ini sama dengaan ketika saya kuliah dulu (karena saya anak pertama yang kuliah, sedang kakak sy ga kuliah karena orang tua merasa belum mampu) masa sih Allah beri kesempatan saya diterima di Universitas, tapi ga kasih biaya buat kuliahnya. Dan nyata, bahwa Allah meencukupi semua kebutuhan hambaNya, ga mungkin Allah berbuat tidak adil, ga mungkin Allah lalai pada hambanya, tanpa kita pinta Allah beri banyak. So...don't worry be happy...kita hanya wajib menjadi hamba Nya yang terus bersyukur.

Balik lagi ke kata2 hati saya : "masa sih Allah nyiptain kaki tapi ga nyiptain sandal atau sepatu yang pas dengan kebutuhan kaki tersebut", kita mesthi bersyukur hati sering sekali ikut punya peran dalam peristiwa-peristiwa yang kita alami, memberi jawaban atas pilihan, memberi saran, memberi tahu benar/salah
Tanpa kita sadari, seringkali hati memberitahu kepada kita suatu hikmah tersendiri
Karena memang hati itu karunia dari Allah, maka perlu kita menjaga hati ini agar bersih karena akan banyak sekali membawa kebaikan-kebaikan untuk kehidupan dunia-akhirat kita

Ya Allah, bantu hamba menjaga hati supaya tetap bersih dan suci, jika ia kotor maka mampukan hamba membersihkannya

Untuk para produsen sepatu : bikin sepatu yang pas dengan bentuk kaki saya juga ya ^ ^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Cara Hidupmu, Begitulah Nanti Cara Matimu Bagaimana Kondisi Matimu, Seperti Itu Pula Kamu Dibangkitkan Dari Kuburmu

Catatan khutbah Ust Bachtiar Nasir yang saya download ini untuk saya sendiri sangat nampol , rasanya seperti ditampar oleh sebuah kebenaran. Bagaimana tidak kita sering sekali lalai bahwa kita begitu dekat dengan kematian, bagaimana jika saat itu datang dan kita berada dalam kemaksiatan, kita berada dalam ketidak taatan kita pada Allah, kita masih terbelenggu oleh kebiasaan kebiasaan kita melalaikan waktu, dalam keingkaran kita pada semua nikmatnya, nikmat kesehatan, nikmat penglihatan, nikmat – nikmatnya yang tak terbilang, astaghfirullah Kematian itu tidak mengenal usia teman Kematian itu sama dengan rezeki, bukan dikejar, bukan dicari, kematian itu mendatangi kita Bertaqwalah pada Allah  dengan taqwa yang sesungguhnya JANGAN SAMBIL LALU Dunia ini penuh dengan tipu daya Kalau kita tidak bersungguh sungguh menjual diri pada Allah artinya kita telah menjual diri pada sesuatu yang semu Manusia di dunia ini pada umumnya mencari krhidupan yang semu, dan lari dar

batu bata

Bissmillah  Pernahkah kalian memperhatikan bangunan gedung atau rumah-rumah di sekitar kalian ? Apakah pernah melihat gedung atau rumah yang sedang dibangun? Nah, mungkin kalian pernah melihat para pekerja bangunan sedang menyusun batu bata tetapi mereka tidak menyusunnya lurus dengan batu bata yang di bawah dan di atas. Kira-kira, apa ya, alasannya? Batu bata tidak disusun lurus dengan batu bata yang ada di bawah dan di atasnya karena jika susunannya lurus, gedung/rumah itu akan mudah roboh. Selain itu susunan batu batapun tidak boleh berurutan antara susunan di atasnya atau di bawahnya, tetapi selang-seling. Batu bata tidak disusun lurus agar masing-masing batu bata dapat mendukung batu bata yang ada di atasnya, dan di sebelahnya. Mendukung dengan apa? Dengan gaya dorong dan gaya tekan yang dikeluarkan oleh masing-masing batu bata. jawabannya mereka bertindak saling melengkapi. jika ada yg bermasalah, saling bertahan, saling menyokong, bukan mendiamkan diri  di

Ketika Al Quran Menyentuh Hati

Seorang ulama berkata “Apabila engkau melihat pada dirimu, bahwa setiap kali engkau membaca al-Qur’an bertambah pula imanmu, maka itu salah satu tanda taufiq (dari Allah). Namun apabila engkau membaca Al Quran namun tidak berpengaruh pada dirimu, maka kamu harus segera mengobati dirimu. Aku tidak mengatakan pergilah kamu ke Rumah Sakit, untuk mendapatkan satu dosis obat, cairan, atau lainnya. Namun engkau harus terus menerus mengobati hati. Karena hati yang tidak bisa mengambil manfaat dan nasehat dari al-Qur’an, maka itu adalah hati yang keras dan sakit" And ..look the video when the #Quran goes further than just the tongue and touches to Heart. Could it touch your heart? https://t.co/t3dJcnh1jq